Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO)
Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) bertujuan untuk membekali peserta didik dengan pengetahuan, sikap, perilaku, dan keterampilan agar berkompeten. Bidang kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan mampu mengembangkan dan mengaplikasikan keterampilan tersebut secara mandiri, sehingga peserta didik dapat mengisi lowongan kerja di dunia usaha dan industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah yang handal. Mereka juga dapat menciptakan lapangan kerja sendiri atau berwirausaha dalam bidang tersebut. Lulusan program ini memiliki pengetahuan mendalam dan keterampilan luas dalam perawatan dan perbaikan motor otomotif, termasuk sistem pemindah tenaga, chasis, suspensi, dan sistem kelistrikan. Mereka siap bersaing dalam industri otomotif dan memiliki potensi untuk menjadi wirausahawan yang sukses.
Teknik Kendaraan Ringan bertujuan untuk membekali peserta didik dengan pengetahuan, sikap, perilaku dan keterampilan agar berkompeten.
Kompetensi Produktif yang dimiliki Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan :
- Bidang kompetensi keahlian Teknik Kendaraan ringan yang diberikan mampu mengembangkan dan mengaplikasikan dalam pekerjaan secara mandiri dan dapat mengisi lowongan kerja yang ada di dunia usaha dan industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah yang handal.
- Menciptakan lapangan kerja sendiri atau berwirausaha dalam bidang kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan.
- Melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi sesuai kompetensi yang dimiliki.
Teknik Kendaraan Ringan adalah ilmu yang mempelajari tentang alat-alat transportasi darat yang menggunakan mesin, terutama mobil yang mulai berkembang sebagai cabang ilmu seiring dengan diciptakannya mesin mobil.
LULUSAN TKRO BISA JADI APA?
Lulusan kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan dari SMK Kartika V-1 Balikpapan memiliki pengetahuan mendalam dan keterampilan yang luas dalam berbagai aspek perawatan dan perbaikan motor otomotif, termasuk sistem pemindah tenaga, chasis, serta suspensi. Mereka juga dibekali dengan kemampuan untuk menangani perawatan dan perbaikan sistem kelistrikan otomotif. Selain itu, mereka dilengkapi dengan ketrampilan berwirausaha yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan masyarakat serta dunia industri. Dengan demikian, mereka siap untuk menjadi profesional yang berkualitas dan mampu bersaing dalam industri otomotif, serta memiliki potensi untuk menjadi wirausahawan yang sukses.